18/11/11

Beda Firqah = Sesat?

Gara-gara status : Ga nyaman dh, denger ada Ustd yg ceramahnya baguuuss tapi ujungnya ngehujat Hasan al Banna. Hmmm langsung ill feel. Gue ngga kenal2 bgt, gue juga bukan org pergerakan, tapi gue tau Hasan al Banna itu ulama besar, bolak balik masuk penjara, karya2nya diakui dunia Islam masih kepake' sampe sekarang, sementara Ustad muda ini? Blom ktauan "ending"nya bgmn, apakah mampu berhasil lebih baik dari Ulama tsb. Intip QS al Hujurat 49: 12, org yg ngejelek2in sodaranya sndiri itu sama rendahnya dgn org yg makan daging bangkai..


Saya jadi terlibat diskusi serius dengan akhwat ****** [sensor nama golongannya] yang sepertinya mereka merasa sangat tak nyaman baca status ini, karena tidak sekali dua saja saya tulis status yang serupa tapi tak sama. Latar belakangnya berawal dari ceramah-ceramah yang saya simak di sebuah perumahan, dan melalui radio. Imej pertama, saya suka. Tausiyahnya bagus. Ustadnya muda dan cerdas.


Sampai pada suatu hari, seseorang dari jamaah itu meminjamkan saya buku berjudul Mulia Dengan ****** Saya baca, saya berusaha cerna dengan hati, dan pemahaman yang saya akui masih level cicurut. Buku ini secara umum bagus, menginspirasi, banyak hal baru yang semakin membuka wawasan saya. Sampai pada bab Firqah-Firqah yang Sesat, disebutkan di situ nama banyak golongan. Sampai di sini, saya punya pemahaman sendiri.

21/10/11

Jahe

Jahe adalah antimuntah efektif, mengandung zat yang dapat mengeluarkan keringat, angin, juga menjadi stimulan peredaran darah, antiinfalamasi dan antiseptik.

 Jahe adalah obat yang hebat bagi masalah pencernaan seperti perut kembung, mual, infeksi usus, dan beberapa jenis keracunan makanan.

 Jahe efektif dalam mengurangi tekanan darah tinggi dan demam.

Jahe sangat baik bagi mereka yang rentan terhadap penggumpalan darah yang beresiko menimbulkan serangan jantung atau stroke. Jahe juga efektif bagi ibu hamil yang mual di pagi hari, maupun mabuk perjalanan. Jahe panas membantu menghangatkan diri di dalam udara dingin.

 Mual, Mabuk Perjalanan, Morning Sickness. Campurkan sepotong tipis jahe segar (atau 1 sdt jahe bubuk) ke dalam jus. Minum 3X sehari, atau 1-2 jam sebelum bepergian, atau tergantung kondisi Anda.

09/10/11

Lagi, tentang Pilihan Hidup.

Ping!
Tanteee.. ikutan seminarnya ippho ga?
 Kapan? Dmn?
Bandung. Selasa. Tgl 4. Klik ini niy tante, infonya http://temnasea2011.blogspot.com/ 
Ok, ntar ku ngobrolin sm suamiku dulu ya.. Thanks yaa Bila:)

Nabila, cewe muda level Manager komisi 18% di Oriflame ini trs-menerus mempersuasi sy ikutan seminar. Tang Ting Tung Ting bunyi pesan masuk berulang-ulang di henfon sy. Dia tau saya udh baca buku2nya ippho dan dia juga tau klo sy dan aplennya adalah "banci seminar" :D

Sy suka seminar sejak kuliah, krn punya tmn yg sering ngajak ke seminar anu-ini-itu. Minat sy ttg perempuan, kesehatan, fotografi, dan Islam. Sekarang tambah ttg parenting, marketing, bisnis, leadership, dan motivasi. Sy suka seminar krn 1.silaturahim, 2.sarana berbagi ilmu dan hikmah, 3. "mengasah kapak" 4.jalan-jalan refreshing. Klo jalan2 biasa di pusat belanja buang duit Rp 250.000,- di Mal, paling2 cm jadi...? Tapi klo duit segitu sy investasi buat "nge-charge batre" leher ke atas dan ilmunya sy praktekin, bisa mengubah nasib sy lebih baek. Minimal mindset sy berubah lebih positif, tambah semangat ketemu tmn2 baru, suasana baru, muncul ide2 baru, atau teringat hal2 kecil yg belum sempat sy kerjakan yg mungkin akan berdampak besar di kehidupan sy.


Sy pernah, waktu masih ngantor, dpt undangan seminar motivasi yg pertama kalinya. Saat itu sy baru merintis Oriflame. Sy punya impian, pengen punya waktu lebih banyak buat keluarga, pengen punya usaha, pengen kerja dari rumah, pengen jalan2 ke tanah Eropa. Sy sadar ilmu dan pengalaman sy masih minus. Jadi sy semangat hadir pertemuan dan training di week-end. Kadang saya bawa anak ke pertemuan, krn Senin-Jumat sy ngantor, pulang malem mrk udh tidur, kangen banget meluk bayi2ku berlama-lama. Tapi seminar yg ini bukan di week-end, melainkan di hari kerja. Wadoh? Terpaksa sy ngajuin cuti ke boss, alesannya keperluan keluarga penting banget. Keluarga Oriflame, sambungku dlm hati. :D  

Singkatnya, seminarnya bagus. Ilmunya sy praktekkan, mskpun sy jalani bisnis masih part-time tapi dgn full-heart, dan 6 bulan kemudian, penghasilan dari bisnis Oriflame sy dua kali lebih besar dari gaji sy di kantor, maka sy memutuskan risain. Alloh mendengar doa saya. Dua impian sy terwujud, punya usaha, dan punya kebebasan waktu buat anak2ku. Alhamdulillah.

Sejak pencapaian itu, sy jd suka seminar bisnis dan motivasi. Sy amati, tmn2 sy yg punya bisnis, apapun jenis usahanya, itu mrk maju berkembang, tambah cabang, naik omsetnya berpuluh kali lipat dalam tempo setahun, ternyata mrk juga rutin menyisihkan waktunya utk hadir Seminar atau acara home sharing di komunitas pengusaha. Buku yg mrk baca sama jenisnya, yg isinya ttg motivasi dan kesuksesan. Klo sy berkunjung silaturahim, saluran tivi yg mrk tonton jg sama, ttg liputan usaha yg sukses, iklan, olahraga, dan talkshow yg menghadirkan pengusaha sukses.

Sedangkan tmn2ku yg usaha-nya "gitu-gitu" ajaah, ternyata mindset dan kebiasaannya sama, impiannya besar, action kecil, pesimis, tukang complaint, menuntut perubahan tapi menolak perubahan itu sendiri, klo diajak seminar banyaaak alesan. Hujan bisa jadi alesan. Radang tenggorokan jadi alesan. Jarak jadi alesan, "Wah jauh sih, coba klo dkt." Waktu juga jadi alesan, "Yaah Minggu sih, family-day. Yaah Kamis sih, gue ngantor." Jangan kecewa klo bisnismu ya gitu2 aj. Klo mau maju, ya berubah laah. Evaluasi. Yiuuk :) 

Seorang menthor pernah bilang sm sy, orang rata2 itu lebih suka beli baju drpd beli buku, lebih suka buang duit shopping or makan drpd belajar, lebih banyak punya alasan utk lari di tempat drpd jalan kaki mencapai tujuan nasib yg lebih baik. Pemenang itu mencari 1001 cara utk maju, sdgkn pecundang mencari 1001 alasan utk mundur. Sampai di sini, kesimpulan masih sama, Sukses adalah Pilihan. :)